Selamat Datang di Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu Kabupaten Pakpak Bharat. Temukan Informasi Terkini seputar Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Potensi Wilayah Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu dan Informasi Lainnya.

Search

Ribuan masyarakat berbagai kalangan usia yang sebagian besar adalah para petani dari 8 Kecamatan se-Kabupaten Pakpak Bharat tampak ‘tumpah-ruah’ semenjak pagi memenuhi lapangan di Desa Binaan Bangun Desa Mandiri Terpadu (Bangdes Madu) Provinsi Sumatera Utara yaitu Desa Lae Langge Namuseng Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu untuk menyambut kedatangan Plt. Gubernur Sumatera Utara, H. Gatot Pudjonugroho, ST beserta rombongan melakukan kunjungan kerja dalam rangka pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat ke-9 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-40 di Kabupaten Pakpak Bharat, Selasa (5/6).
Sambutan yang luar biasa dipersiapkan dengan matang oleh jajaran Pemkab Pakpak Bharat dibawah komando Badan Pemas, Pemdes, PP dan KB berkat bimbingan dan arahan Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando, MBA. Gubernur terlihat sangat antusias mengikuti rangkaian acara demi acara yang disuguhkan oleh panitia mulai dari penyambutan yang diiringi tari-tarian, seremonial acara, pemberian cendera mata dari tokoh masyarakat, acara hiburan, mengelilingi stand-stand pameran sampai dengan pemberian bantuan dalam rangka pencanangan kegiatan tersebut. “Sebagai sebuah Kabupaten yang masih tergolong muda, Pakpak Bharat telah menunjukkan eksistensinya dengan dedikasi untuk dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Saya memberi apresiasi penuh dan terima kasih atas kerja kerasnya”, demikian diutarakan Gubernur dalam sambutannya.
Unsur pimpinan di Kabupaten Pakpak Bharat juga terlihat “full team” menghadiri acara ini, mulai dari Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu, MBA, Wakil Bupati Pakpak Bharat, Ir. H. Maju Ilyas Padang, dengan didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Pakpak Bharat Ny. Remigo Yolando Berutu dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Pakpak Bharat, Ny. Maju Ilyas Padang, Ketua Darma Wanita Kab.Pakpak Bharat, Ny.Yetty Holler Sinamo, serta Plt. Sekda Kab. Pakpak Bharat, Drs. H. Tekki Angkat. Tampak hadir juga unsur Muspida Plus seperti Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat, Ir. H. Agustinus Manik, Kapolres Pakpak Bharat, Dandim 0206 Dairi, Kepala Kejaksaan Negeri Sidikalang, para pimpinan instansi vertikal seperti Ka. Kantor Kementerian Agama Kab. Pakpak Bharat, Ka. Kantor Pertanahan Kab. Pakpak Bharat, Ketua KPU Kab. Pakpak Bharat serta para pimpinan SKPD dan jajaran PNS Kabupaten Pakpak Bharat.
Pada acara tersebut Plt. Gubsu juga berkesempatan melakukan penyerahan bantuan terkait Bangdes Madu kepada Disol Berutu (obat-obatan), Bidan Desa Srik Banuarea (posyandu kit), Asni (bibit mahoni), Dorma Padang (bibit kopi), Appen Berutu (bibit pertanian), Gundong Berutu (kambing), Derli Berutu (benih ikan), Riswan Berutu (peralatan pembuatan anyaman), Flora Banurea (Kube PKK), Nurhayati Simbolon (bantuan untuk wanita rawan sosial), Pera Tumangger (bantuan untuk anak sekolah yang kurang mampu), Mandari Boangmanalu (bantuan asistensi lanjut usia), Ati Banurea (bantuan rehab rumah kumuh), Uster Tumangger (bantuan rehab rumah kumuh), Ela Munthe (baju jas dan baju hangat), Sondang Tumangger (demplot cabe merah), Susianto Tumangger atas nama kelompok tani Sada Ate (uang Rp.20 juta), Time Tumangger dan Maderlina Silalahi (bingkisan dan kit) serta melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Kantor Kepala Desa Lae Langge Namuseng.  Diakhir acara Gubernur beserta rombongan serta para unsur pimpinan di Kabupaten melakukan penanaman bibit pohon sebagai simbol kepedulian akan lingkungan.

Sumber : Bagian Humas Setda Kab. Pakpak Bharat
readmore »»  
Di tengah tingginya upaya menembus batas hutan dengan Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) di kawasan Hutan Delleng Simpoon, Pemkab Pakpak Bharat melakukan pembenahan.
Kawasan puncak Delleng Simpoon yang menjadi salah satu tujuan wisata yang terus coba dikembangkan, pantauan andalas, Senin (16/1) terlihat kegiatan pembangunan jalan dan pembenahan lokasi legenda Eluh (air mata-red) beru Tinambunen, yang berada tepat di perbatasan Kabupaten Pakpak Bharat dengan Humbang Hasundutan.
Kala itu, sejumlah pengunjung terlihat antusias mendatangi lokasi Eluh beru Tinambunen, yang dikenal memiliki sisi mistis.
Terdapat kisah yang melegenda di kalangan masyarakat Pakpak, seputar kehidupan Beru Tinambunen dari Pakpak Suak Kelasen. Cerita ini melahirkan legenda berupa mata air yang tidak pernah kering walau musim kemarau berkepanjangan.
Diyakini mata air tersebut merupakan bekas air mata Beru Tinambunen, saat dia menangis dalam kesedihan nan mendalam.
Lokasi nan melegenda itu berada di kaki Delleng Simpon, Desa Rumerah Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu.
Sayangnya, jalan ke kawasan ini yang notabene jalan provinsi dan telah dibangun, baru bisa dilewati kendaraan roda dua atau roda empat.
Kini, berbagai upaya pembenahan terus dilakukan Pemkab Pakpak Bharat, untuk memudahkan akses ke tempat wisata berbau mistis tersebut. Dan hal ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat setempat dan warga Humbahas. Utamanya, mereka yang bermukim di wilayah Tanoh Pakpak meliputi Kecamatan Parlilitan dan Kecamatan Tara Bintang.
Kendati kawasan ini masuk ke dalam wilayah Kabupaten Pakpak Bharat. Namun, penduduk yang berasal dari Humbahas khususnya Parlilitan dan Tara Bintang, juga memiliki rasa tanggungjawab terhadap pengembangan kawasan ini.
"Hal ini terkait dengan adanya upaya pelestarian peninggalan warisan bersejarah Eluh beru Tinambunen,”kata P Bancin, salah seorang warga yang bersama anggota keluarganya, sengaja melakukan perjalanan panjang dengan berjalan kaki dari Humbahas ke lokasi bersejarah tersebut
readmore »»  
Siapa yang dapat menduga ternyata perbatasan suatu wilayah menyimpan potensi sebagai objek wisata. Itulah yang terjadi dengan perbatasan antara perbatasan Kabupaten Pakpak Bharat dengan Kabupaten Humbang Hasundutan yang dikenal dengan nama Delleng (bukit) Simpon. Wilayah inilah yang dikunjungi oleh Wakil Bupati Pakpak Bharat, Ir. H. Maju Ilyas Padang yang didampingi rombongan Muspida Kabupaten Pakpak Bharat antara lain Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat, Wakapolres Pakpak Bharat dan perwakilan dari Kodim 0206 Dairi-Pakpak Bharat, Rabu sore (14/3). Ikut serta dalam rombongan tersebut Kadis Budparhubmansih Pemkab Pakpak Bharat, Mester Padang, S.Pd.
Potensi objek wisata tersebut selain menyaksikan keindahan alam dari ketinggian lebih dari 1.000 meter di atas permukaan laut, juga ada satu objek yang menarik lainnya pada lokasi tersebut yaitu mata air Berru Tinambunan yang tidak pernah kering sampai saat ini walaupun dalam musim kemarau. Konon ceritanya mata air tersebut adalah berasal dari seorang wanita bernama Berru Tinambunan yang menangis karena tidak ingin dinikahkan dan melarikan diri ke tempat tersebut. Tangisan yang tidak berhenti tersebut lama-kelamaan menjadi mata air yang diberi nama Berru Tinambunan. Bagi siapa yang berkunjung ke sana juga disarankan mencuci muka pada mata air itu sebagai bagian dari penghargaan akan adat-istiadat di lokasi tersebut.
Selanjutnya Wakil Bupati juga meninjau tapal batas antara kedua Kabupaten dan disaksikan perbedaan yang sangat kontras pada kualitas infrastruktur jalan antara kedua Kabupaten.  Pada ruas yang menuju Kabupaten Pakpak Bharat ruas jalan sangat mulus dan lebar sementara yang menuju ke Kabupaten Humbang Hasundutan sangat jelek dan masih dalam ukuran yang hanya bisa dilewati satu mobil.
Pada saat peninjauan lokasi tapal batas hadir Kepala Desa Gajah (Jepar Berutu ) Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan, Jesar Berutu yang desanya berbatasan langsung dengan lokasi perbatasan dan berada tidak jauh dari Delleng Simpon. Wakapolres Pakpak Bharat meminta agar pihak dari Kabupaten Humbang Hasundutan memperhatikan kondisi jalan yang rusak tersebut karena sebenarnya jalan tersebut sangat strategis. Jesar Berutu berjanji dalam waktu dekat akan melakukan gotong royong memperbaiki jalan tersebut dan mengupayakan akan menyampaikan permohonan perbaikan jalan ini kepada Pemkab Humbang Hasundutan. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat juga menyatakan siap mendukung percepatan perbaikan infrastruktur jalan yang menghubungkan kedua Kabupaten ini.
readmore »»  
Peluncuran Thema Pembangunan dan Penandatangan Penetapan Kinerja (TAPKIN) Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2012 dilaksanakan di Aula Pemkab. Pakpak Bharat (10/02/2012), yang dihadiri oleh Bupati Pakpak Bharat, Sekda, DPRD, Asisten, Staf Ahli, Para Pimpinan SKPD, Ketua Tim Penggerak PKK, Para Pejabat Eselon III dan IV, Para Camat, Para Kepala Desa, Para Tokoh Agama, tokoh Adat, tokoh Pemuda.
Bupati pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu MBA dengan resmi membuka acara Peluncuran Thema Pembangunan kabupaten Pakpak Bharat sekaligus Penandatanganan Pernyataan Penetapan Kinerja (Tapkin) tahun 2012. Dalam sambutannya bahwa peluncuran thema pembangunan dan tapkin ini bertujuan untuk mengukuhkan kebersamaan masyarakat, dunia usaha dan jajaran Pemerintahan daerah dalam menghasilkan program Pemerintah, memberikan pemahaman tentang arah kebijakan pada masyarakat sehingga tercipta gerak langkah yang harmoni dan sinergis dengan bekerja keras, cerdas dan ikhlas adalah modal dasar bagi percepatan pembangunan. Menyatukan persepsi kepada arah elemen masyarakat , dunia usaha serta aparatur pemerintah.
Adapun thema pembangunan Kabupaten Pakpak Bharat pada tahun 2012 ini adalah  “ BEKERJA KERAS , CERDAS DAN IHKLAS MERAIH PRESTASI BERSAMA RAKYAT MENUJU KININDUMA “
Pada kesempatan itu Bupati Pakpak Bharat, Sekda Pakpak Bharat beserta para pimpinan SKPD dengan resmi Menandatangani Penetapan Kinerja ( TAPKIN ) tahun 2012.
Sumber : Bagian Humas Setda Kab. Pakpak Bharat
readmore »»  

Translate

Kotak Saran

Pengunjung

Contact Us

Office: Singgabur, Desa Silima Kuta Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu Kabupaten Pakpak Bharat Propinsi Sumatera Utara Kode Pos : 22272

Bagaimana pendapat anda tentang pelayanan di Kantor Camat STTU Julu